Minggu, 28 November 2010

Iman Yang Penuh Harap

29 Nopember 2010

Yes 4 : 2 – 6 ; Mat 8 : 5 – 11

Tidak jarang orang mempunyai tanggapan kalau iman akan dapat membuat Tuhan melakukan segala sesuatu menurut waktu saya atau, iman akan membuat Tuhan melakukan segala sesuatu menurut kehendak saya. Tanggapan – tanggapan ini tidaklah tepat, karena Firman Tuhan berkata “Tuhan membuat segala sesuatu indah pada waktu-Nya. Oleh karena itu sebaliknya iman akan membuat kita mengetahui apa yang menjadi kehendak Tuhan, iman akan membawa kita mengetahui waktu-Nya Tuhan dan membuat kita taat dan setia menunggu waktu-Nya Tuhan.

Karena iman berbicara mengenai saat ini, dimana ketika kita berani melangkah sesuai dengan iman maka Tuhan yang akan menopang kita.  Iman tidak juga berbicara apa yang kita lihat, tetapi iman menyangkut tentang apa yang kita harapkan. Nah kalau iman berbicara mengenai saat ini atau sekarang, sedangkan pengharapan berbicara mengenai masa yang akan datang. Dari sini kita mengetahui bahwa iman dan pengharapan adalah dua hal yang harus ada pada setiap orang percaya, dan pengharapan kita ada pada Kristus Tuhan kita.

Injil hari ini memberitakan tentang iman yang penuh harap dari seorang Perwira yang hambanya sakit lumpuh, dengan penuh harap perwira ini sangat nyakin hanya melalui perkataan-Nya hambanya akan sembuh meskipun Yesus tidak mengunjunginya.
Seringkali dalam kehidupan kita kita percaya kepada-Nya, tetapi ketika masalah – masalah yang kita hadapi tidak segera berlalu dari kita, maka hilanglah pengaharapan kita. Iman yang penuh harap adalah iman yang aktif, artinya ada tindakan seperti yang telah dilakukan oleh Perwira, walaupun Perwira ini tahu kekuasaan Yesus, tetapi ada usaha yang dia lakukan untuk dapat berjumpa dengan Yesus dan memohon kepada-Nya agar Yesus menyembuhkan hambanya.

Mari, apapun yang kita alami hari ini, meskipun kenyataan yang kita hadapi tidak sesuai dengan harapan kita, kita tetap percaya bahwa Tuhan akan memberikan kemenangan kepada kita Meskipun mungkin ada doa – doa kita yang belum terjawab, kita tetap percaya bahwa Tuhan sedang merancangkan sesuatu yang lebih indah untuk kita.
Dengan demikian dalam segala situasi dan kondisi kita akan tetap penuh iman bahwa DIA menjadikan segala sesuatu indah pada waktu-Nya dan hari depan yang penuh pengharapan sudah DIA sediakan bagi kita. Amin


Tidak ada komentar:

Posting Komentar