Kamis, 21 Januari 2010

Tugas Perutusan


22 January 2010

1 Sam 24 : 3-21 ; Mrk 3 : 13-19

Ketika kita menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamatnya dengan dibaptis, pada saat itu juga sudah kita menerima tugas perutusan. Tuhan sendiri yang mengutus setiap orang yang percaya dan yang menerima Dia, juga kita tidak dilepas begitu

saja, tetapi Tuhan memberikan kuasa-Nya melalui Roh Kudus yang ada dalam kita, untuk memberikan kita kemampuan dan kuasa untuk mengusir roh – roh jahat. Jadi Roh yang ada di dalam kita lebih besar dari roh yang ada di dunia ini.

Masih ada diantara kita, yang belum menyadari akan tugas perutusan ini, sehingga mereka tidak ada bedanya dengan dunia, ada juga sebagian yang sudah menyadari tugas perutusan ini tetapi masih sering ragu – ragu atau kuatir dengan kemampuannya, orang – orang seperti ini adalah mereka yang mengandalkan kemampuan dirinya sendiri, sehingga membatasi karya dan kuasa Tuhan.

Bagaimana kita dapat melaksanakan tugas perutusan ini :

1. 12 orang yang ditetapkan oleh Yesus untuk melakukan tugas perutusan ini. Seperti 12 murid tsb. Tuhan sendirilah yang sudah memilih setiap kita, 12 orang yang dipilih –Nya bukanlah orang – orang yang sempurna, 12 murid tsb. adalah orang – orang yang sederhana, penuh kelemahan,juga bukanlah orang-orang yang pandai, tetapi 12 orang tsb. diberi-Nya kuasa, artinya bahwa segala kelemahan dan keterbatasannya akan dilewati atau dilalui oleh Tuhan melalui Roh Kudus, karena Tuhan kuasa-Nya tidak terbatas. Sebagai manusia biasa sampai kapanpun kita tidak mungkin bisa sempurna, jadi tidaklah mungkin dalam melakukan tugas perutusan ini kalau menunggu sempurna terlebih dahulu. Andalkanlah Tuhan, biarlah Tuhan yang bekerja di dalam hidup kita, sehingga tidak ada lagi alasan bagi kita untuk berkata “aku belum mampu, aku tidak bisa” dalam melakukan tugas perutusan yang Tuhan berikan kepada kita.

2. Hidup dipimpin oleh Roh Kudus, ketika kita membiarkan Roh Kudus yang memimpin hidup kita, maka kasih karunia Tuhan akan kita alami. Kasih Karunia adalah kemampuan dari Tuhan yang diberikan kepada manusia untuk manusia melakukan sesuatu yang sebenarnya manusia itu tidak mampu melakukan. Sehingga dalam melakukan tugas perutusan kita dapat melakukan dengan penuh sukacita dan penuh kerinduan untuk melihat orang – orang lainpun dapat mengalami kasih Tuhan seperti yang sudah kita alami.

Mari, janganlah kita takut atau kuatir mewartakan kasih-Nya melalui seluruh gaya hidup kita, karena kita sudah diperlengkapi dengan Kuasa-Nya yaitu Roh Kudus, yang akan memampukan kita. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar